HPLC adalah singkatan dari High Performance Liquid Chromatography yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia adalah Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT). Alat HPLC digunakan untuk berbagai keperluan di laboratorium kimia, farmasi dan biologi. Artikel laboratorium kali ini akan berisi tentang pengertian hplc, kegunaan hplc, bagian bagian hplc, gambar hplc, jenis jenis hplc, cara membaca kromatogram hplc, kelebihan dan kekurangan hplc, harga hplc, rekomendasi hplc dan tentunya masih banyak lagi. Yuk kita mulai.
Artikel ini diperuntukan bagi orang awam di dunia laboratorium, pelajar/mahasiswa dan para laboran pemula maupun profesional. Semoga bisa menjadi artikel yang paling lengkap dan bermanfaat bagi para pembaca.
Pengertian HPLC
HPLC didefinisikan sebagai teknik analisis kimia yang digunakan untuk memisahkan, mengidentifikasi, dan mengukur kandungan komponen dalam suatu campuran atau sample. Alat HPLC menggunakan fase gerak cair dan fase diam, baik padat maupun cair. Fase gerak cair akan mengalirkan komponen-komponen dalam campuran melalui kolom yang berisi fase diam. Komponen-komponen yang berbeda akan berinteraksi dengan fase diam secara berbeda, sehingga akan bergerak dengan kecepatan yang berbeda pula. Hal ini akan menyebabkan komponen-komponen dalam campuran terpisah menjadi beberapa fraksi.
Baca Artikel Lengkap : HPLC (High Performance Liquid Chromatography)
Beberapa pengertian HPLC dari sumber lain sebagai berikut :
Pengertian HPLC Menurut Lab FTP
HPLC (High Performance Liquid Chromatography) adalah sebuah teknik analisis kimia yang digunakan untuk memisahkan, mengidentifikasi, dan mengukur kandungan komponen dalam campuran larutan. Dalam HPLC, campuran larutan yang akan dianalisis disuntikkan ke dalam kolom yang berisi fase diam atau pengisi (stationary phase), yang dapat berupa resin atau partikel-partikel kecil. Larutan tersebut kemudian dilewatkan melalui kolom dengan bantuan suatu fase gerak atau pelarut (mobile phase), yang biasanya berupa campuran air dan senyawa organik seperti metanol atau asetonitril.
Pengertian HPLC Menurut PT. Andaru Persada Mandiri
High Pressure Liquid Chromatography dapat diartikan sebagai suatu metode pemisahan molekul dengan media cair yang diberikan tekanan tinggi. Seiring dengan perkembangannya, HPLC(High Pressure Liquid Chromatography) bertransformasi menjadi High Performance Liquid Chromatography. Hingga kini beberapa diantara kita lebih familiar dengan istilah High Performance Liquid Chromatography.
Pengertian HPLC Menurut Wikipedia
Kromatografi cair kinerja tinggi, disingkat KCKT ((Inggris): high performance liquid chromatography, disingkat HPLC), merupakan salah satu teknik kromatografi untuk zat cair yang biasanya disertai dengan tekanan tinggi. Seperti teknik kromatografi pada umumnya, HPLC berupaya untuk memisahkan molekul berdasarkan perbedaan afinitasnya terhadap zat padat tertentu. Cairan yang akan dipisahkan merupakan fase cair dan zat padatnya merupakan fase diam (stasioner). Teknik ini sangat berguna untuk memisahkan beberapa senyawa sekaligus karena setiap senyawa mempunyai afinitas selektif antara fase diam tertentu dan fase gerak tertentu. Dengan bantuan detektor serta integrator kita akan mendapatkan kromatogram. Kromatorgram memuat waktu tambat serta tinggi puncak suatu senyawa.
Pengertian HPLC Menurut Chemistryviews
High-performance liquid chromatography (HPLC) is an analytical technique to separate, identify, and quantify components in a mixture. It is the main chromatography technique used in most laboratories worldwide.
Dalam memahami alat hplc nanti sobat barcov akan berkaitan sangat erat dengan istilah kromatografi, liquid chromatography, LC, GC atau Gas Chromatography.
Dari beberapa penjelasan diatas tentang pengertian hplc, tentu secara tidak langsung sudah tergambar apa itu hplc di benak sobat barcov. Mari kita ke pembahasan selanjutnya.
Kegunaan HPLC dan Fungsinya
Setelah sobat barcov mengetahui tentang apa itu hplc, tentu pertanyaan selanjutnya adalah apa fungsi alat hplc? atau hplc digunakan untuk apa? Yuk kita mulai pelajari kegunaan hplc.
Alat HPLC adalah alat yang digunakan untuk memisahkan, mengidentifikasi, dan mengukur kandungan komponen dalam suatu campuran. HPLC ini bekerja dengan mengalirkan fase gerak cair melalui kolom yang berisi fase diam. Komponen-komponen dalam campuran akan berinteraksi dengan fase diam secara berbeda, sehingga akan bergerak dengan kecepatan yang berbeda pula. Hal ini akan menyebabkan komponen-komponen dalam campuran terpisah menjadi beberapa fraksi.
Ilustrasi Sederhana Kegunaan HPLC
HPLC seperti toples canggih yang bisa melihat apa yang sobat barcov masukan ke dalamnya. Bayangkan sobat barcov memiliki gentong besar berisi kelereng dengan berbagai warna, anggap saja 100 jenis warna. Sobat barcov mengambil gayung dan mengaduk-aduk kelereng pada gentong tersebut, dan mengambil segayung kelereng. Kemudian sobat barcov diminta untuk menghitung :
- Berapa banyak jumlah kelereng pada gayung tersebut?
- Ada berapa banyak warna kelereng pada segayung kelereng tersebut?
- Berapa jumlah kelereng untuk masing-masing warnanya?
Dengan cara manual sobat barcov akan menghitung berapa banyak keleren dalam 1 gayung tersebut. Kemudian sobat barcov akan menghitung berapa banyak warna keleren-kelereng tersebut. Terakhir sobat barcov akan mengelompokan kelereng-kelereng tersebut berdasarkan warna, kemudian menghitungnya.
Dengan toples canggih milik anda, sobat barcov cukup memasukan segayung kelereng kedalam toples, menunggu beberapa menit, kemudian hasil perhitungan akan ditampilkan. Hasil yang ditampilkan nanti sudah cukup informatif, meliputi jumlah banyaknya kelereng, berapa warna kelereng dan berapa jumlah kelereng untuk masing-masing warna.
Nah dari ilustrasi di atas, jika diubah ke kondisi nyata. Gentong berisi kelereng merupakan sample yang akan dianalisa. Segayung kelereng merupakan sample yang sudah dipreparasi dan dinjeksikan ke hplc ataupun menggunakan autosampler. Hasil-hasil perhitungan jumlah dan warna kelereng adalah hasil pada kromatogram pada alat hplc.
Bagaimana, apakah sampai sini sudah ada gambaran yang jauh lebih jelas mengenai kegunaan alat hplc?
Kita lanjut ke fungsi alat hplc secara umum, dapat dijelaskan sebagai berikut:
Memisahkan komponen-komponen dalam campuran
Alat hplc dapat digunakan untuk memisahkan komponen-komponen dalam campuran yang kompleks, seperti campuran obat-obatan, makanan, dan polutan kemudian menganalisanya.
Mengidentifikasi komponen-komponen dalam campuran
Alat hplc dapat digunakan untuk mengidentifikasi komponen-komponen dalam campuran berdasarkan waktu retensi dan karakteristik spektralnya.
Mengukur kandungan komponen dalam campuran
Alat hplc dapat digunakan untuk mengukur kandungan komponen dalam campuran berdasarkan luas puncak kromatogramnya.
Berikut adalah beberapa contoh penggunaan alat hplc di laboratorium:
- Di bidang farmasi, alat hplc digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis senyawa-senyawa obat.
- Pada bidang kimia, alat hplc digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis senyawa-senyawa organik dan anorganik.
- Di bidang bioteknologi, alat hplc digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis biomolekul, seperti protein, DNA, dan RNA.
- Pada bidang ilmu makanan, alat hplc digunakan untuk menganalisis kandungan nutrisi dan bahan aditif dalam makanan.
- Di bidang lingkungan, alat hplc digunakan untuk menganalisis kandungan polutan dalam air, udara, dan tanah.
Gambar HPLC
Setelah mengetahui pengertian hplc dan kegunaan hplc. Mari kita lanjutkan pembahasan mengenai gambar hplc. Berikut adalah gambar hplc sebagai alat laboratorium atau instrumen laboratorium yang sering digunakan:
Berikut adalah beberapa gambar hplc yang paling sering terlihat di laboratorium:
Apakah diantara sobat barcov ada yang berprofesi sebagai laboran? Jika ada, boleh bantu share gambar hplc yang sering digunakan.
Bagian Bagian HPLC
Oke, sekarang kita lanjutkan ke bagian bagian hplc:
Jika dibuat menjadi sederhana, bagian-bagian pada alat hplc itu hanya terbagi menjadi 4 bagian, yakni :
- Pompa/Pump
- Auto Sampler
- Column Oven, dan
- Detektor
Masing-masing modul terserbut memiliki peran yang berbeda-beda. Misalnya saja Pompa atau pump bertugas untuk memberikan tekanan yang tinggi sehingga fase gerak bisa mengalir dengan sempurna. Auto sampler atau otomatis sampling memproses sample dalam jumlah banyak menggunakan settingan program yang sudah ada, ini tentu akan mempermudah tugas user di laboratorium. Lalu bagaimana jika samplenya hanya sedikit? Anda cukup menggunakan jenis hplc yang manual injector saja.
Column oven atau sering juga disebut kolom hplc merupakan bagian berbentuk pipa flexible yang digunakan untuk melewatkan fase gerak. Kolom hplc juga merupakan salah satu part pada hplc yang cukup sering dilakukan pergantian.
Bagian yang paling penting pada hplc adalah detektor. Detektor yang paling umum adalah UV-Vis Detector, namun terdapat beberapa detektor lainnya, seperti:
- Evaporative Light Scattering Detector
- Diode Array Detector
- Refractive Index Detector
- Conductivity Detector
Socket Pada HPLC
Informasi penting lainnya yang berhubungan dengan bagian-bagian pada alat hplc adalah socket-socket yang tersedia pada setiap module. Berikut adalah tampilan depan dan tampilan belakang hplc:
- Socket yang paling umum adalah untuk power supply 200 volt instrument hplc.
- Jenis socket yang kedua berbentuk USB dan masih cukup umum digunakan untuk transfer data dan koneksi.
- Socket yang ketiga merupakan jenis socket RS-232, ini juga cukup umum karena beberapa monitor pada komputer pc lawas masih menggunakan socket ini.
- Port PS2 juga merupakan jenis socket yang cukup lawas, biasanya ini digunakan pada mouse type ball.
- Connector 15EDGKAV merupakan port yang sangat jarang anda temui pada alat laboratorium umum, namun masih banyak digunakan pada instrument laboratorium spesifik seperti hplc dan moluar lainnya.
Kesemua socket atau perkabelan tersebut biasanya sudah tersedia satu paket bersama instrumen yang anda miliki. Pastikan untuk merapihkannya jika sedang merubah lokasi alat atau menyimpan instrumen di gudang laboratoriu. Bisa saja kabel-kabel tersebut hilang dan cukup sulit dicari di marketplace. Jika anda seorang teknisi laboratorium pastikan juga mengerti istilah male dan female pada setiap socket-socket tersebut.
Jenis Jenis HPLC
Dalam pembagiannya mengenai jenis jenis hplc, secara mudah dapat dibagi menjadi 2 jenis hplc, yakni:
- HPLC Compact
- HPLC Modular
Compact disini memiliki arti bahwa pada 1 unit(module) hplc sudah disematkan pompa, detektor dan column oven. Sedangkan pada hplc jenis modular, pompa, detektor dan column oven merupakan unit yang terpisah, sehingga bisa dikonfigurasi sesuai kebutuhan. Konfigurasi inilah yang kemudian nanti disesuaikan dengan kebutuhan user, misalnya saja cukup dengan manual injector atau bahkan jika memang samplenya cukup banyak, perlu menggunakan autosampler. Begitu pula dengan pemilihan detektor yang sesuai dengan kebutuhan.
Cara Menggunakan HPLC
Oke, pada bagian ini penulis akan berbagi informasi mengenai cara menggunakan alat hplc secara umum. Ini berlaku untuk berbagai jenis alat hplc, jika memang nanti mau yang lebih spesifik kepada 1 brand dan type, maka silahkan request atau mengikuti proses pelatihan pada training yang kami berikan. Berikut adalah point-point penting yang perlu anda ketahui :
- Memastikan pengujian tepat
- Memilih kolom yang sesuai
- Membuat fase gerak
- Preparasi larutan baku standar
- Preparasi larutan uji(sample)
- Pencucian kolom
- Injeksi sample
- Menunggu proses dan analisis kromatogram
Apa sudah cukup jelas jika masih dalam bentuk point-point saja? Jika belum, mari kita coba bahas satu per satu.
Memastikan Pengujian Tepat
Bagian ini adalah langkah pertama yang paling penting dalam proses menggunakan alat hplc. Sebut saja mudahnya seperti ini, apakah pengujian yang akan anda lakukan tepat menggunakan dengan instrumen hplc? Kemudian, apa instrumen hplc yang tersedia memiliki kapasitas atau spesifikasi yang sesuai untuk pengujian tersebut? Jangan-jangan alat hplc yang anda miliki tidak memiliki fitur yang dibutuhkan atau bahkan untuk pengujian sample yang anda lakukan tidak tepat menggunakan metode kromatografi.
Memilih Kolom yang Sesuai
Tahukah kamu, terdapat beberapa jenis Kolom HPLC, untuk HPLC Normal Phase dan HPLC Reverse Phase. Contoh kolom HPLC Normal Phase seperti Silica, CN, NH2. Dan kolom HPLC Reverse Phase seperti C18, C8, C4, GPC, dan SEC. Jenis Kolom yang sering digunakan adalah Kolom jenis Reverse Phase C18.
Membuat Fase Gerak
Fase gerak biasanya terdiri dari senyawa organik (seperti metanol dan Acetonitrile) dan anorganik (larutan buffer). Fase gerak ini harus disesuaikan dengan jenis fase yang akan dilakukan (Fase normal atau Fase terbalik). Pastikan fase gerak menggunakan HPLC grade. Jika menggunakan larutan buffer pastikan larutan buffer difilter terlebih dahulu menggunakan membran filter 0,2-0,45 um.
Preparasi Larutan Baku Standar
Dibuat dengan reference standard atau working standard yaitu larutan yang sudah diketahui dengan pasti konsentrasinya. Larutan standard ini akan digunakan untuk perhitungan konsentrasi pada larutan sample. Pada saat pembuatan larutan standard pastikan menggunakan alat alat yang kuantitatif seperti timbangan analitik, labu ukur, pipet volume, dll.
Preparasi Larutan Uji(sample)
Larutan uji (sample) harus dalam bentuk cairan. Larutan uji dapat dipreparasi dengan beberapa metode tergantung pada matriks dari sample tersebut, bisa dengan cara dilarutkan, ekstraksi cair-cair, dan ekstraksi fase padat (solid phase Extraction). Preparasi yang sederhana dan banyak dilakukan adalah dengan cara dilarutkan. Preparasi ini biasanya membutuhkan alat bantu sentrifugasi untuk memisahkan bagian yang tidak larut pada sample. Pastikan larutan sample disaring menggunakan filter 0,2-0,45 um sebelum diinject ke dalam Kolom HPLC.
Pencucian Kolom
Setelah kolom dan fase gerak dipasangkan pada instrumen hplc, lakukan pencucian kolom terlebih dahulu untuk memastikan bahwa tidak ada kontaminan pada kolom. Pencucian kolom harus disesuaikan dengan fase kolom dan pelarut sample yang digunakan. Untuk kolom dengan fase C18, pencucian dilakukan dengan mengalirkan campuran larutan organik dan air dengan perbandingan konsentrasi tertentu. Komposisi larutan pembilasan akhir sangat bergantung pada jenis kromatografi yang digunakan: fase terbalik atau normal. Kolom juga dibilas berdasarkan jenisnya, dan komposisi fase gerak yang akan digunakan.
Injeksi Sample
Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa sistem hplc bekerja dengan baik dan menghasilkan hasil analisa yang akurat. Pengujian ini melibatkan pengujian parameter kritis dalam sistem, seperti kebocoran, konsistensi aliran, resolusi, kepekaan detektor, dan lainnya. Uji kesesuaian sistem hplc dapat dilakukan dengan cara menyuntikan larutan standard pada kolom.
Setelah anda yakin sistem sudah berfungsi dengan baik ditandai dengan spesifikasi yang memenuhi dengan standar uji kesesuaian sistem, lakukan penyuntikan sample ke dalam kolom. Hasil yang keluar berupa kromatogram dengan puncak puncak sebagai zat yang terdeteksi pada sample.
Menunggu Proses dan Analisis Kromatogram
Diperlukan software khusus untuk melakukan analisa dan integrasi puncak pada kromatogram. Untuk mengetahui konsentrasi zat yang terkandung pada sample dapat dilakukan dengan menghitung luas puncak kromatogram.
Contoh Kromatogram HPLC dan Cara Membacanya
Perawatan Rutin HPLC
Perawatan alat laboratorium hplc sangat penting untuk memastikan kinerja yang konsisten dan hasil analisis yang akurat. Berikut adalah beberapa point-point penting yang perlu diperhatikan dalam perawatan alat laboratorium hplc:
- Kalibrasi Rutin – Lakukan kalibrasi secara rutin sesuai dengan petunjuk produsen atau distributor alat laboratorium. Ini membantu memastikan bahwa alat hplc memberikan hasil yang akurat.
- Pembersihan Kolom HPLC – Kolom hplc perlu dibersihkan secara berkala untuk menghindari akumulasi kontaminan yang dapat mempengaruhi pemisahan sampel.
- Pemeliharaan Detektor – Periksa dan bersihkan detektor secara teratur untuk memastikan sensitivitasnya tetap optimal. Bersihkan lensa atau sensor detektor sesuai dengan panduan.
- Perawatan Pompa – Periksa dan pelumasan pompa secara berkala untuk memastikan aliran pelarut yang stabil. Pastikan tidak ada kebocoran atau masalah lain pada sistem pompa.
- Pengecekan Suhu – Monitor dan atur suhu secara konsisten. Suhu yang stabil membantu dalam pemisahan dan deteksi yang konsisten.
- Pemantauan Tekanan – Pemantauan tekanan kolom dan sistem lainnya penting. Tekanan yang tidak stabil atau berlebihan dapat mengindikasikan masalah dalam sistem.
- Pemantauan Consumables – Periksa dan ganti konsumables seperti septum, liner, dan O-ring sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh produsen.
- Pemeliharaan Sistem Injeksi – Periksa dan bersihkan sistem injeksi untuk memastikan pengiriman sampel yang konsisten dan menghindari kontaminasi silang antar-sampel.
- Pemantauan Kinerja Detector UV-Vis – Jika menggunakan detektor UV-Vis, periksa dan kalibrasi lambang gelombang sesuai dengan kebutuhan analisis.
- Update Perangkat Lunak – Pastikan perangkat lunak HPLC selalu diperbarui agar mendukung perbaikan dan fitur terbaru.
- Pelatihan Operator – Pastikan bahwa operator dilatih dengan baik dalam penggunaan dan pemeliharaan alat hplc. Ini termasuk pemahaman tentang tanda-tanda masalah dan langkah-langkah perbaikan sederhana.
- Pemantauan Keamanan – Pastikan keamanan alat dengan memastikan bahwa semua langkah keselamatan diikuti dan bahwa stok bahan kimia dan pelarut sesuai dengan pedoman keselamatan.
- Catat Log Perawatan – Buat log perawatan yang mencatat semua tindakan perawatan yang dilakukan. Ini dapat membantu dalam pelacakan kinerja dan mendeteksi masalah dengan cepat.
Rekomendasi Alat HPLC
Oke, kita lanjutkan pembahasan ke rekomendasi alat hplc yang ideal untuk berbagai kebutuhan di laboratorium.
Produk yang kami rekomendasikan tentu saja adalah BARCOV BRQ-4000. Beberapa fitur unggulan HPLC BARCOV BRQ-4000 adalah:
- Tersertifikasi TKDN
- Konfigurasi Fleksibel, sesuai dengan kebutuhan HPLC anda
- Waktu injeksi yang cepat, efisiensi waktu analisa
- Keamanan: Setiap Modul dilengkapi dengan sensor kebocoran
- Kontaminasi yang rendah tiap injeksinya menghasilkan deteksi yang lebih akurat
- Memenuhi FDA 21 CFR part 11, GMP, GLP dan terhubung dengan EyouLab CDS
Spesifikasi Alat HPLC
Terdapat berbagai jenis konfigurasi alat hplc yang bisa anda gunakan dengan masing-masing modul yang tersedia. Berikut adalah spesifikasi modul-modul hplc yang bisa anda pelajari:
Pompa HPLC/HPLC Pump
| Pump | Isocratic pump PU4012 |
Binary pump PU4020 |
Binary pump PU4022 |
Quarternary pump PU4040 |
Binary pump PU4025 |
Dual ternary gradient pump PU4060 |
| Gradient Model | None | Binary high pressure gradient | Binary high pressure gradient Two 2-way solvent selector valves are standard |
Quaternary gradient | Binary high pressure gradient Standard 2 sets of “2-way solvent selection valve” |
Ternary gradient proportional valve Binary high pressure gradient |
| Max.Pressure | 10,500 PSI（72MPa） (@0-2mL/min) 6,000 PSI（41MPa） (@2-5mL/min) 3,000 PSI（21MPa） (@5-10mL/min) |
16,000 PSI（110MPa） (@0-2mL/min) 10,000PSI （67MPa）(@2-5mL/min) |
10,500 PSI（72MPa） (@0-2mL/min) 6,000 PSI（41MPa） (@2-5mL/min) 3,000 PSI（21MPa） (@5-10mL/min) |
|||
| Online Degassing | None | None | 2-channel(480uL/channel) | 4-channel(480uL/channel) | 2-channel(480uL/channel) | 6-channel(480uL/channel) |
| Optional Online Degassing | Optional 1-channel(480uL/channel) | |||||
| Flow Rate Range | 0.001 mL/min – 10.000 mL/min (increment 0.001mL/min) | 0.001 mL/min – 5.000 mL/min (increment 0.001mL/min) | 0.001 mL/min – 10.000 mL/min (increment 0.001mL/min) | |||
| Flow Rate Accuracy | ±0.5% (@1mL/min，Water） | |||||
| Flow Rate Precision | ≤0.1% (@1mL/min，Water) (JJG) ≤0.06% RSD (@1mL/min，Water) (ASTM) |
|||||
| Number of Solvent Lines | 1 | 2 | Binary gradient, but you can have 4 channels | 4 | Binary gradient, but you can have 4 channels | 6 |
| pH range | 1.0~12.5(depend on column specification) | |||||
| Pressure Pulsation | ≤1% (@1mL/min,Water,>10Mpa) | |||||
| Gradient Accuracy | None | ±0.5% | ||||
| Gradient Precision | None | ≤0.2% SD | ||||
| Safety Feature | Leak Detection | |||||
| Size | 550 mm(D)× 400 mm(W)× 180 mm(H) | |||||
| Power | 100 VAC – 240 VAC， 50/60 Hz, 150 Wmax | |||||
| Weight | 18 Kg | 22 Kg | 23 Kg | 20Kg | 25 Kg | 24 Kg |
Autosampler
| Auto sampler | AS4010 | AS4050 |
| Product | Standard Auto sampler | Large sample size |
| Sampling mode | Suction type (Full loop, Partial Loop & μL pick-up) | |
| Volume of Sample loop | Standard 100μL; Optional：20 μL/50 μL |
Standard 1000μL; Optional： 500 μL |
| Max. Sampling volume | Full loop= Loop volume; Partial Loop=1/2 loop volume; μL pick-up=(Loop volume-3*Needle valume)/2 | |
| Sample volume | 2*54 1.5ml vials 108 (Standard), optional:96*2 well plate | |
| Dosing pump volume | Standard 500 μL | Standard 1000 μL |
| Sampling Repeatability | Full loop≤0.3% RSD; Partial Loop≤0.3% RSD (≥5μL) & ≤0.5% RSD (≥2μL); μL pick-up≤1.0% RSD | |
| Cross Contamination | <0.0025% (Fixed method and condition) | |
| Pressure limit | 6000 PSI optional: 9000 PSI | |
| High pressure distribution valve | Standard 1 set, optional 2 sets for realizing SPE function | |
| Cooling function | AS4010C (4℃- RT) | AS4050C (4℃- RT) |
| Interface | RS232; LAN | |
| Size | 550mm(D)× 400 mm(W)× 280 mm(H) | |
| Power | 100 VAC-240VAC, 50/60 Hz, 75 Wmax. | |
| Weight | 22 KG | |
Column Oven
| Column Oven | Standard Heating CO4010 |
Heating & Cooling CO4012 |
||
| Temp. control mode | Air circulation | |||
| Temp. Range | Ambient +5℃ – 85℃ | Cooling 4℃ – 85℃ | ||
| Temp Accuracy | ±1.0 ℃ | |||
| Temp stability | ±0.1 ℃ | |||
| Column capacity | Max. 4 * 300mm column | |||
| Column switch | Optional 2 sets for SPE or Muti-D Choromatography | |||
| Size | 550 mm(D)× 150 mm(W)× 480 mm(H) | |||
| Power | 100 VAC – 240 VAC， 50/60 Hz, 200 Wmax | |||
| Weight | 15 Kg | |||
UV dan UV-Vis Detector
| Detector | UV DE4008 |
UV-VIS DE4010 |
| Light Source | Deuterium lamp | Deuterium lamp, Tungsten lamp |
| Wavelength | 190 nm – 600 nm | 190 nm – 900 nm |
| Spectral Width | 8 nm | |
| Wavelength Accuracy | ±1 nm | |
| Wavelength Precision | 0.2 nm | |
| Noise | ±5.0×10-6 AU (JJG) ±3.5×10-6 AU (ASTM) |
|
| Drift | 1×10-4 AU/Hr | |
| Linear Range | >5×104 (JJG) >2.5AU (ASTM) |
|
| Max.Sampling Rate | 100 Hz | |
| Flowcell | Volume :12 μL， Light Path:10 mm，Max.pressure 1200 PSI | |
| Detection Limit | 5×10-9 g/mL（naphthalene） | |
| Size | 550 mm(D)× 400 mm(W)× 180 mm(H) | |
| Power | 100 VAC – 240 VAC， 50/60 Hz, 90 Wmax | |
| Weight | 11 Kg | |
DAD Detector
| Detector | DAD DE4020 |
DAD DE4022 |
| Light Source | Deuterium lamp | Deuteurium lamp, Tungsten Lamp |
| Wavelength | 190 nm – 640 nm | 190 nm – 800 nm |
| Diode | 1024 Pixels, 0.6nm/pixel | |
| Spectral Width | 6 nm | |
| Wavelength Accuracy | ±1 nm | |
| Wavelength Precision | ±0.1 nm | |
| Noise | ±1.0×10-5 AU（JJG） 0.75×10-5 AU（ASTM） | |
| Drift | ＜0.5×10-3 AU/Hr | |
| Linear Range | >2.0AU (ASTM) | |
| Max.Sampling Rate | 100 Hz | |
| Minimal Testing concentration | 2×10-8 g/mL | |
| Channel | 12 CHS, full spectrum scan | |
| Flowcell | Volume :2 μL， Light Path:10 mm，Max.pressure 900 PSI 12 μL， Light Path:60 mm，Max.pressure 900 PSI |
|
| Detection Limit | 5×10-9 g/mL（naphthalene） | |
| Size | 550 mm(D)× 400 mm(W)× 180 mm(H) | |
| Power | 100 VAC – 240 VAC， 50/60 Hz, 90 Wmax | |
| Weight | 11 Kg | |
LFD Detector
| Detector | FLD (RF-20AXS) |
| Light Source | Xenon lamp |
| Wavelength | 200 nm to 750 nm |
| Spectral Width | 20 nm |
| Wavelength Accuracy | ±2 nm |
| Wavelength Precision | 0.2 nm |
| S/N | Water Raman peak S/N 2000 min |
| Drift | 1×10-4 AU/Hr |
| Cell (capacity, pressure resistance, material) | 12 µL; 2 MPa (approx. 20 kgf/cm2); SUS316L, PTFE (fluororesin), quartz |
RI Detector
| Detector | RI (Refractomax 521) | RI (RI-201) |
| Flow cell type | 2 chambers | 3 chamber-type |
| Measuring method | Deflection type | Deflection type |
| Refractive Index range | 1.00 to 1.75 RIU | 1.00 to 1.75 |
| Measuring range | 0.25-512 micro-Riu | 0.125 to 256 micro-RIU |
| Drift | 0.2 micro RIU | 0.1micro-RIU/h (Pure water 1mL/min, PURGE OFF) |
| Linearity range | 600 micro-RIU | ≥300micro-RIU |
| Noise | ≤ 2.5 nRIU (response 1.5 s) | ≤1nRIU (Pure water, response : 1.5sec) |
| Response | 0.1, 0.25, 0.5, 1, 1.5, 2, 3, 6 sec | 0.1 , 0.25 , 0.5 , 1 , 1.5 , 2 , 3 , 6 sec |
| Auto zero | Optical and electrical auto zero | Full auto zero |
| Off-set range | 0 mV to 500 mV | 5micro-RIU |
| Integrator output | DC 0 V to 1 V | DC 0 to 1V |
| (Sensitivity) | 2 mV/µRIU, 8 mV/µRIU | (4mV/micro-RIU, 16mV/micro-RIU) |
| Cell volume | 8 µL | 8 µL |
| Flow rate | 1 mL/min to 5 mL/min | 0.2 to 3.0mL/min |
| Max Flow rate | 10 mL/min (with water) | 10mL/min (solvent : pure water) |
| Max. back pressure | 50 kPa (0.5 bar, 7 psi) | 50kPa |
| Recorder output | 0 mV/FS to 10 mV/FS | 0 to 10mV/FS |
| External output | (1) READY, (2) LEAK, (3) ERROR (OVER HEAT/LOW LIGHT INTENSITY/NULL GLASS HOME POSITION/LOST PARAMETERS/OPTICAL BALANCE) (contact capacity: DC24V 0.1A max.) |
(1) READY (temperature control) (2) LEAK (3) ERROR (ROM, RAM, PARAMETER, HOME POSITION, OVER-HEAT, OPTI.-BALANCE, INTENSITY) |
| Temperature control | 30 °C to 55 °C: 80 °C Thermal protector | OFF, 30 to 50deg-C (1deg-C step) 77deg-C Temp. fuse (Double Temperature control) |
| Wetted materials | SUS 316, PTFA, Quartz glass | Stainless steel 316, Teflon, Quartz glass |
| Power source, | AC 100 V to 240 V +/- 10 %, 50 Hz/60 Hz, 120 VA max. | AC 100 to 240V±10%, 50/60Hz, 150VA max. |
| Demensions, Weight | H 150 x W 260 x D 450 (mm) | W260 x D400 x H150 (mm), ca.12kg |
ELSD Detector
| Detector | Sedex ELSD |
| Detection | Photomultiplier (PMT) |
| Light Source | 10mV-405nm Laser Elapsed Time Counter |
| Temperature range | Ambient to 100 C |
| Nebulizer | HPLC, Low Flow, Micro, CC, U-HPLC, SFC |
| Eluent flow rate | 5uL/min to 5 mL/min |
| Typical sensitivity | 500pg |
| Analog output | 0-1 volt |
| Gain Setting | 1-12 – Factor 2 11 (2048) |
| Filter | Moving Average (0-0.5-1-2-_-10) |
| Power | 230V/50Hz or 115V/60Hz |
| Gas Suply | nitrogen or air 3.5 bar (less than 3L/min) |
| Dimensions | 250 mm (W) x 480 mm (H) x 550 mm (D) |
Shine CD Detector
| Detector | Shine CD |
| Minimum Detectable Concentration | Cl- ≤0.0005μg/ml ; Li+≤0.0005μg/ml |
| Baseline Noise | ≤0.001μs/cm |
| Baseline Draft | ≤0.01μs/cm |
| Instrument Linearity | ≥0.999 |
| Qualitative repeatability | ≤0.5% |
| Quantitative repeatability | ≤0.5% |
| Detection Range | 0～15000μs/cm |
| Detection Resolution | 0.0020ns/cm |
| Dead Volume | ≤0.8μL |
| Constant Temperature Range | Ambient Temperature +5℃～60℃ |
| Control Accuracy | +0.01℃ |
| Sampling Frequency | 10HZ |
| Electrode | Bipolar Pulse |
| Wetted Material | SUS316,Teflon,PEEK |
| Voltage Range | -6000mv～+6000mv |
| Trigger Mode | High and low level or relay output |
| Communication Interface | RS232 |
Tempat Jual HPLC dan Demo Unit
Kita lanjutkan pembahasan mengenai tempat jual hplc yang bisa anda kunjungi untuk melihat demo unit secara langsung. Jika anda berniat untuk membeli alat hplc untuk keperluan di laboratorium dan dirasa perlu melihat demo unit terlebih dahulu, ada bisa mengujungi :
PT. Barcov Teknologi Indonesia
Alamat : Ruko Villa Bogor Indah 2 Blok BB2 No.6 Kota Bogor, Jawa Barat, Indonesia.
Pin Google Maps : Google Maps
No Whatsapp : 0877-7727-7755
Kisaran Harga HPLC 2024
Terdapat banyak hal yang mempengaruhi harga hplc, beberapa hal yang perlu anda ketahui diantaranya :
- Spesifikasi dan hubungannya dengan sensitifitas dan ketelitian
- Brand atau merk
- Layanan purna jual, termasuk di dalamnya instalasi, service, training, ketersediaan sparepart.
Spesifikasi hplc mungkin ada telah lihat pada pembahasan sebelumnya. Lanjut ke brand atau merk hplc yang cukup banyak di pasaran, diantaranya:
- Bio Autotech
- Barcov
- Rittun
- Labtron
- Labodam
- Agilent
Bagaimana dengan kisaran harga hplc tahun 2024 ini? Berikut penulis klasifikasikan harga hplc berdasarkan konfigurasi yang paling sering digunakan:
- Alat hplc konfigurasi sederhana memiliki kisaran harga 500.000.000 hingga 750.000.000 rupiah.
- Konfigurasi menangah alat hplc memiliki harga 750.000.000 juta hingga 1.250.000.000 rupiah, dan
- Untuk hplc dengan konfigurasi expert memiliki harga 1.250.000.000 hingga 2.500.000.000 rupiah.
Data diatas diambil bersumber pada e-katalog, dengan tanggal pengambilan 19 Juli 2024.
Daftar Konfigurasi HPLC Barcov
Berikut adalah daftar konfigurasi hplc barcov yang paling sering digunakan untuk berbagai keperluan:
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY AUTOSAMPLER UV-VIS DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY MANUAL UV-VIS DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY AUTOSAMPLER DIODE ARRAY DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY AUTOSAMPLER UV-VIS AND DIODE ARRAY DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY MANUAL UV-VIS AND DIODE ARRAY DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY AUTOSAMPLER UV-VIS AND FLUORESCENCE DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY AUTOSAMPLER UV-VIS FLUORESCENCE DETECTOR AND ELSD DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY MANUAL UV-VIS DETECTOR BASIC
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY AUTOSAMPLER FLUORESENCE DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 PREPARATIVE HPLC AUTOSAMPLER DIODE ARRAY DETECTOR FRACTION COLLECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY AUTOSAMPLER DIODE ARRAY DETECTOR AND REFRACTIVE INDEX DETECTOR
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 QUATERNARY AUTOSAMPLER UV-VIS AND CONDUCTIVITY DETECTOR WITH POST COLUMN REACTION
BARCOV HPLC UHPLC BRQ-4000 DUAL TERNARY AUTOSAMPLER UV-VIS AND DIODE ARRAY DETECTOR
Setelah melihat daftar konfigurasi hplc tersebut, mana yang menurut anda paling ideal untuk keperluan anda saat ini?
Pertanyaan Tentang HPLC
Berikut adalah daftar pertanyaan tentang hplc yang paling sering ditanyakan:
- Apa itu hplc?
- Apakah hplc dan kckt itu sama?
- Apa fungsi Alat hplc?
- Bagaimana cara kerja hplc?
- Apa saja bagian-bagian pada hplc?
- Bagaimana prinsip metode kromatografi?
- Apa yang dimaksud fase diam?
- Bagaimana cara membaca kromatogram pada hplc?
- Data apa yang diperoleh dari pengujian hplc?
- Bagaimana cara menggunakan hplc?
- hplc digunakan untuk analisa apa?
- Jenis sample apa yang bisa dianalisis menggunakan hplc?
- Apa itu fase gerak hplc?
- Bagaimana cara preparasi sample hplc?
Oke, setelah anda membaca secara lengkap artikel hplc ini, apakah sudah terjawab semua pertanyaan tersebut?
Ditulis oleh : YAP
Demikian pembahasan artikel hplc. Kita sudah membahas mulai dari pengertian hplc, kegunaan hplc, bagian bagian hplc, gambar hplc, jenis jenis hplc, cara membaca kromatogram hplc, kelebihan dan kekurangan hplc, harga hplc, hingga rekomendasi alat hplc yang cocok untuk laboratorium.
Buat mahasiswa baru, artikel ini bener-bener ngebantu buat ngertiin alat hplc, karena isinya yang lengkap dan detail. Keren banget!
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Terima kasih untuk artikel lengkap hplc-nya. mohon diinfokan kalau ada pelatihan secara langsung.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Saya jadi paham secara mudah mengenai alat hplc. terima kasih.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Artikel HPLC yang menarik dan lengkap.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Terima kasih telah membuatkan versi lengkap artikel HPLC.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Artikel hplc dengan penjelasan yang menarik, mudah dipahami, dan cukup lengkap. Terima kasih telah membuat artikel yang bermanfaat ini.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
Gue yang masih awam banget sama alat hplc jadi lebih paham berkat artikel ini. Mantap nih buat pemula!
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.
wih artikel hplcnya lengkap. Terimakasih.
Terima kasih telah berkunjung ke website PT. Barcov Teknologi Indonesia. Kami adalah perusahaan manufaktur alat laboratorium analitik(HPLC, Spektrofotometer dan FTIR) pertama di Indonesia. Baca juga artikel kami lainnya.