Jenis-Jenis HPLC yang Perlu Diketahui oleh Laboran

Jenis-Jenis HPLC yang Perlu Diketahui oleh Laboran. HPLC (High Performance Liquid Chromatography) adalah teknik analisis kimia yang sangat berguna dalam pemisahan dan identifikasi senyawa dalam sampel. Dalam dunia laboratorium, terdapat Jenis-Jenis HPLC yang Perlu Diketahui oleh Laboran. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis HPLC yang umum digunakan, dengan penjelasan yang mudah dipahami oleh orang awam. Yuk disimak..

jenis-jenis-hplc-yang-perlu-diketahui-oleh-laboran
Gambar Ilustrasi Jenis-Jenis HPLC yang Perlu Diketahui Oleh Laboran

Sekilas Tentang: Jenis-Jenis HPLC yang Perlu Diketahui oleh Laboran

HPLC Berbasis Kolom Tersaring (Column-based HPLC)

Jenis HPLC ini merupakan yang paling umum dan sering digunakan. Prinsip kerjanya melibatkan penggunaan kolom yang diisi dengan fase diam sebagai media pemisah. Sampel yang akan dianalisis diinjeksikan ke dalam kolom tersebut, dan kemudian pemisahan senyawa terjadi berdasarkan interaksi antara fase diam dan fase gerak cair yang mengalir melalui kolom. HPLC berbasis kolom tersaring sering digunakan untuk pemisahan senyawa polar dan nonpolar.

Baca Juga : Harga HPLC Terbaru 2024

HPLC Berbasis Pertukaran Ion (Ion Exchange HPLC)

Jenis HPLC ini menggunakan kolom dengan material pemisah yang memiliki muatan ionik. Sampel yang diinjeksikan ke dalam kolom akan berinteraksi dengan material tersebut berdasarkan sifat muatan ioniknya. Ini memungkinkan pemisahan senyawa berdasarkan sifat ioniknya, seperti polaritas dan muatan. HPLC berbasis pertukaran ion banyak digunakan dalam analisis senyawa ionik, seperti senyawa farmasi dan senyawa dalam air minum.

Baca juga : kelebihan dan kekurangan hplc barcov brq-3000

HPLC Berbasis Fase Terbalik (Reversed-Phase HPLC)

Jenis HPLC ini menggunakan kolom dengan fase diam yang memiliki afinitas terbalik terhadap senyawa yang akan dipisahkan. Dalam HPLC fase terbalik, fase diamnya bersifat hidrofobik, sedangkan fase gerak cairnya bersifat polar. Pemisahan senyawa terjadi berdasarkan interaksi antara fase diam hidrofobik dan fase gerak cair polar. HPLC fase terbalik sering digunakan dalam analisis senyawa nonpolar, seperti obat-obatan dan senyawa organik.

HPLC Berbasis Fase Normal (Normal-Phase HPLC)

Berbeda dengan HPLC fase terbalik, HPLC fase normal menggunakan kolom dengan fase diam yang bersifat polar, sedangkan fase gerak cairnya bersifat nonpolar. Pemisahan senyawa dalam HPLC fase normal terjadi berdasarkan interaksi antara fase diam polar dan fase gerak cair nonpolar. Jenis HPLC ini sering digunakan dalam analisis senyawa polar, seperti asam amino dan senyawa polisakarida.

HPLC Berbasis Ukuran (Size Exclusion HPLC)

Jenis HPLC ini digunakan untuk pemisahan senyawa berdasarkan ukuran molekulnya. Kolom yang digunakan dalam HPLC berbasis ukuran memiliki pori-pori yang memungkinkan molekul-molekul berbeda bergerak dengan kecepatan yang berbeda. Molekul yang lebih kecil dapat masuk ke dalam pori-pori dan memiliki waktu retensi yang lebih lama, sedangkan molekul yang lebih besar akan bergerak lebih cepat dan memiliki waktu retensi yang lebih pendek.

Itulah beberapa jenis HPLC yang perlu diketahui oleh laboran. Setiap jenis HPLC memiliki kegunaan dan kelebihan tertentu dalam pemisahan dan analisis senyawa. Pemilihan jenis HPLC yang tepat sangat tergantung pada jenis sampel dan tujuan analisis yang diinginkan. Dengan pemahaman tentang jenis-jenis HPLC ini, laboran dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam menerapkan teknik analisis yang sesuai untuk sampel mereka.

Dibuat Oleh : FK

Oke Sobat Barcov, apakah sudah paham mengenai Jenis-Jenis HPLC yang Perlu Diketahui oleh Laboran? Pastinya sudah paham ya apa saja Jenis-Jenis HPLC. Sebagai informasi tambahan, bagi sobat yang berniat membeli alat HPLC, bisa melihat demo unit alat HPLC pada PT. Barcov Teknologi Indonesia. Contact whatsapp yang bisa dihubungi 0877-7727-7755, atau kunjungan dengan melihat alamat pada Google Maps.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *